Tips Mengatasi Gejala Permasalahan Lambung Sesuai Kondisinya

Sakit maag merupakan jenis penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat saya juga salah stu penderitanya. Ada banyak penyebab mengalami seseorang bisa mengalami maag. Mulai dari pola makan yang tidak teratur ditambah dengan gaya hidup yang tidak sehat yang dipunyai.

Seperti karena suka mengonsumsi makanan yang menyebabkan maag dan iritasi lambung, kebiasaan merokok, mempunyai berat badan berlebih atau obesitas, mengonsumsi alkohol, hingga sering stress. Sehingga hal tersebut akan membuat seseorang mudah untuk mengalami gangguan maag yang dapat menimbulkan gejala dari ringan hingga berat yang dirasakan.

Ketika mengalami gejala maag, saya selalu obati segera dengan Promag yang merupakan obat yang mudah didapatkan dengan mudah. Obat ini juga mempunyai beberapa kelebihan sebagai obat maag yaitu seperti berikut ini:

  1. Efektif untuk mengatasi gejala maag yang dirasakan seperti perut perih, kembung, mual, muntah, dan juga gangguan lambung lainnya.
  2. Mudah didapatkan dengan mudah yaitu bisa dibeli di minimarket hingga apotik terdekat.
  3. Mempunyai harga terjangkau sehingga bisa dibeli oleh banyak orang.
  4. Membelinya tidak perlu menggunakan resep dokter karena merupakan obat antasida yang aman.
  5. Bisa digunakan juga sebagai obat maag untuk anak dan ibu hamil yang aman.
  6. Mempunyai variasi produk dan kandungan yang dapat untuk diandalkan.

Ketika akan memilih untuk mengobati gejala maag, Kamu juga perlu mengenal kondisi maag yang dipunyai terlebih dahulu. Sehingga hal tersebut akan dapat membantu untuk memilih jenis Promag yang tepat untuk mengatasi gejala yang dirasakan dengan cepat dan efektif.

Penyakit maag yang dipunyai walaupun tidak berbahaya dan mudah diatasi tetapi juga sebaiknya tidak boleh dianggap enteng. Maag tersebut dapat menjadi maag akut hingga kronis dengan gejala yang lebih serius dan membuat rasa tidak nyaman lebih ketika kumat.

Kamu perlu terlebih dahulu mengenal apa itu perbedaan dari maag akut dan juga maag kronis karena keduanya merupakan kondisi maag yang juga berbeda. Keduanya sendiri merupakan penyakit yang menggambarkan ketika kondisi maag sudah parah. Keduanya mempunyai perbedaan dari durasi, tingkat rasa nyeri yang dirasakan, sehingga nantinya juga membutuhkan jenis obat yang berbeda.

Kondisi sakit maag akut merupakan kondisi yang akan mempunyai kambuh secara berulang selama 6 bulan. Sedangkan untuk jenis maag kronis merupakan sakit maag yang mempunyai kondisi sering kambuh dengan waktu yang lebih lama yaitu lebih dari 6 bulan bahkan juga tahunan.

Tingkat kekambuhan dari maag kronis juga akan sama dengan maag akut. Sedangkan untuk rasanya untuk maag akut akan menyebabkan rasa menyiksa. Hal tersebut bisa disebabkan karena makanan yang bisa menyebabkan maag kambuh dengan mudah seperti makanan pedas, makanan berlemak, dan juga telat makan.

Sedangkan untuk maag kronis akan menimbulkan rasa yang tidak terlalu parah apabila maagnya kumat. Rasa sakit yang disarankan akan sering terjadi, bertahan, dan akan bertahan lama. Sehingga sebenarnya walaupun mempunyai gejala yang tidak parah, justru jenis maag kronis yang harus lebih diwaspadai ketika diderita dan perlu penanganan yang khusus dan segera.

Jenis penyakit maag kronis biasanya akan reda dengan cara mengkonsumsi antasida seperti Promag. Sedangkan untuk jenis maag kronis selain membutuhkan antasida untuk mengatasi gejala yang dirasakan juga butuh obat lainnya yang lebih kuat yaitu H2 receptor blocker dan proton pump inhibitor (PPI) yang dapat untuk menghambat produksi asam lambung.

Untuk mendapatkan ulasan yang lengkap seputar masalah nyeri dan perih pada lambung dan juga pencernaan, kamu bisa mendapatkan informasi selengkapnya di artikel blog resmi dari Promag untuk menambah wawasan seputar penanganan serta pencegahan terhadap masalah lambung.